Rabu, 17 September 2014

komunikasi efektif

Assalamualaikum wr wb,
Dalam rangka meningkatkan kualitas dan mutu pelayanan kesehatan salah satu yang harus ditingkatkan adalah bidang komunikasi , komunikasi yang berlangsung dengan baik dapat diasumsikan bilamana pemberi informasi memberikan pesan dan pesan itu ditangkap oleh pendengar dan pendengar mampu memahami informasi tersebut.
Tujuan komunikasi efektif adalah untuk mendapatkan informasi yang cukup agar:
A.      Dokter
1.       Mengetahui penyebab timbulnya penyakit
2.       Mampu membuat diagnosis
3.       Mampu melakukan perencanaan dan tindakan lanjutan ( jika diperlukan )
4.       Agar terapi komprehensif dapat terjadi ( kesembuhan tanpa meninggalkan bekas )
5.       Agar dapat bekerja sama
B.      Pasien
6.       Pasien mengetahui tentang kondisi kesehatannya
7.       Pasien memahami dampak yang menjadi konsekuensi dari penyakit yang dideritanya
8.       Agar dapat bekerja sama
Dalam mencapai tujuan (dapat berkomunikasi efektif ) maka seseorang harus memiliki dasar-dasar (modal ) yang ia kuasai yakni :
a.       Memiliki sikap hormat kepada lawan bicara
b.      Memiliki sikap empati (mampu mambayangkan diri kita berada di posisi pendengar )
c.       Mampu membuat Informasi yang dapat didengar (audible )
d.      Mampu merangkum pesan yand ingin disampaikan dengan jelas
e.      Memiliki sikap rendah hati
Bila kita tidak memiliki dasar-dasar tersebut maka ada beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk meningkatkan kemampuan kita sehingga dasar-dasar tersebut dapat terpenuhi yakni:
1.       Pengembangan sikap humanistic (integritas diri, rasa hormat, simpati-empati), tanggung jawab, kemampuan belajar seumur hidup
2.       Keterampilan intrapersonal ( mampu membaca diri sendiri )
3.       Keterampilan interpersonal (mampu membaca orang lain )
Bila kita sudah memiliki dasar-dasar komunikasi efektif maka ada langkah-langkah dalam mengimplementasikannya yakni:
1.       Salam ( agar tercipta suasana positif )
2.       Ajak bicara (agar dapat memperoleh informasi )
3.       Jelaskan (agar informasi dapat dimengerti )
4.       Ingatkan  (agar dapat mengingat point-point penting dari informasi yang disampaikan )
Selain itu ada juga teknik-teknik yang perlu diperhatikan yakni :
1.       Memberikan perhatian ( informasi dapat dipahami )
2.       Membuka dialog (agar mendapatkan informasi secara efisien )
3.       Mencari solusi

4.       Menyimpulkan hasil

Senin, 15 September 2014

komunikasi efektif dalam dunia kedokteran

Pada materi kali ini saya akan membahas mengenai komunikasi terutama dalam bidang kedokteran. Menurut KBBI komunikasi adalah pengiriman dan penerimaan pesan atau berita antara dua orang atau lebih yang bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang pesan atau berita tersebut.
Dalam dunia medis komunikasi yang terjalin adalah antara tenaga medis dalam hal ini dokter dengan pasien. Sebelum kita mendalami tentang komunikasi kedokteran kita harus mengetahui terlebih dahulu apa itu dokter dan apa itu pasien. Dokter adalah lulusan pendidikan dokter yang ahli dalam bidang penyakit dan cara mongobatinya. Sedangkan pasien adalah setiap orang yang melakukan konsultasi tentang kesehatannya dengan tujuan untuk mendapatkan pelayanan medis baik secara langsung ataupun tidak langsung. Konsultasi sendiri berarti proses bertukar pikiran ataupun perundingan antara pemberi dan penerima layanan kesehatan yang bertujuan untuk mencari penyebab timbulnya penyakit dan pengobatannya.
Komunikasi dalam dunia kedokteran disebut komunikasi dokter-pasien yang berarti hubungan antara dokter dengan pasien yang terjadi selama proses pemeriksaan/pengobatan/perawatan yang terjadi di ruang praktek perorangan, poliklinik, rumah sakit, dan puskesmas yang bertujuan membantu pasien menyelesaikan masalah kesehatannya. Komunikasi yang diharapkan adalah komunikasi yang efektif yakni pengembangan hubungan dokter dan pasien secara efektif yang berlangsung secara efisien dengan maksud memberikan penjelasan kepada pasien sehingga terbentuk hubungan kerjasama antara dokter dengan pasien. Komunikasi tersebut dapat terjadi secara verbal dan non verbal yang bertujuan memberikan pemahaman kepada pasien tentang masalah kesehatannya, peluang dan kendalanya, sehingga bersama-sama dapat mencari solusi untuk mengatasi masalah.
Tujuan adanya komunikasi yang efektif bagi dokter adalah dokter mendapatkan keterangan yang cukup sehingga mampu menegakkan diagnosis, membuat perencanaan, ataupun melakukan tindakan lanjutan.
Untuk itu diperlukan teknik agar terjadi komunikasi yang efektif yakni
1.       Memberi perhatian
2.       Membuka dialog
3.       Memecahkan masalah
4.       Menyimpulkan hasil
Selain itu terdapat langkah-langkah komunikasi yang efektif
1.       Salam
2.       Ajak bicara
3.       Jelaskan
4.       Ingatkan
Aplikasi komunikasi efektif dokter pasien adalah
1.       Sikap professional dokter
2.       Sesi pengumpumpulan informasi ( alasan kedatangan dan anamnesis)
3.       Sesi penyapaian informasi